22.7.11

KADO PERNIKAHAN

"Selamat menempuh hidup baru?" Berat berucap itu. Nampaknya aku masih ingin bermain perosotan, ayunan dan masak-masakan. Dulu masih bermayu hingga sekarang. Cepat terasa bermulai kenal dari usia 4, bersahabat dari angka 9, hingga kini aku dan kamu berjalan di angka 20. Dan sekarang menuju ke depan kamu memulai hidup baru dengan sahabat baru. Sahabat yang akan menjadi partner dimana kamu akan berketurunan baru.

Ada pelajaran baru ketika aku menulis ini. Selain sabar, ikhlas adalah opsi terpenting dalam menerimakan apa yang akan dan sudah terjadi. Selamatlah kamu wahai kawan, sahabat atau kakak yang aku sayangi. Kini aku akan senyum sepanjang masa jika kamu ikhlas dan sentosa menerima semua tantangan Pencipta ini.

Semoga berbahagia selalu menuju masa depan. Kelak kamu berevolusi menjadi seorang wanita. Aku yang masih perempuan berhina ria, berdoa selalu, mengharu maru demi dirimu. Aku berikhlas, kini hingga tiada batas waktu, maka kini aku berucap,

"Selamat menempuh hidup baru. Bukalah pintu baru, maka kamu akan menemukan dunia baru. Nikmatilah dengan tulus, maka kamu akan nyaman selamanya. Amiiin."


No comments:

Post a Comment